Kembali

RSUD Pameungpeuk Garut Gelar Pelatihan Bantuan Hidup Dasar untuk Seluruh Karyawan

 humas
 Selasa,09 Agustus 2022
thumbnail

RSUD Pameungpeuk Garut menyelenggarakan kegiatan Pelatihan Bantuan Hidup Dasar (BHD) kepada seluruh karyawannya.

Kegiatan yang dilaksanakan bekerjasama dengan Yayasan Ambulans Gawat Darurat 118 ini berlangsung selama tiga hari, dimulai dari Selasa (02/08/2022) hingga Kamis (04/08/2022).

Kepala Seksi Akreditasi, Tintin Sumarni, S. Tr.Keb mengatakan jika pelatihan Bantuan Hidup Dasar ini sangat dibutuhkan oleh seluruh karyawan karena selain untuk menunjang kebutuhan akreditasi, pelatihan ini juga diperlukan sebab kejadian gawat darurat bisa saja terjadi setiap saat di Rumah Sakit.

“Setiap karyawan harus mempunyai kemampuan dasar teknik penyelamatan pada kondisi gawat darurat, karena jika menemukan korban yang sedang tidak sadarkan diri, karyawan bisa langsung mengatasi keadaan tersebut ” ujarnya.

Bantuan Hidup Dasar (BHD) adalah pertolongan pertama yang dilakukan pada pasien/korban henti jantung atau henti nafas. Resusitasi Jantung Paru (RJP) merupakan bagian dari tindakan bantuan hidup dasar. Tindakan ini dilakukan untuk menjaga jalan nafas tetap terbuka, menunjang pernafasan dan sirkulasi tanpa menggunakan alat-alat bantu.

Rumah Sakit sebagai institusi yang menyelenggarakan pelayanan kesehatan harus siap sedia menangani keadaan gawat darurat. Gawat Darurat itu sendiri adalah keadaan klinis pasien yang membutuhkan tindakan medis segera guna penyelamatan nyawa dan pencegahan kecacatan lebih lanjut.

Keadaan Gawat Darurat bisa terjadi kapan saja di Rumah Sakit. Kondisi ini menuntut kesiapan seluruh petugas rumah sakit baik medis maupun non medis untuk mengantisipasi kejadian tersebut dan memberikan pertolongan pertama kepada pasien.

Kecepatan pertolongan pertama kepada korban sangat menentukan keselamatan jiwa. Keterlambatan pertolongan akan membuat kondisi fatal.

Redaksi: Humas RSUD Pameungpeuk Garut